logo

logo

Selasa, 05 November 2013

Gerobak dorong menjadi mobil pick up


Saya ingin menceritakan pengalaman saya yang mewawancarai dan mengamati seorang calon pengusaha catering yg bermula dari usaha mie gerobak yang di jalani nya sejak awal tahun 90an di daerah bendungan hilir Jakarta pusat.
Seorang yang punya tekad dan niat untuk membuat usaha catering, pria ini membuahkan hasil. Dengan menggunakan modal awal berjualan mie gerobak yang penghasilan rata-rata perbulan nya hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,pria ini hampir putus asa.
Suatu ketika ada pelanggan yang ingin memesan mie nya untuk keperluan arisan,dan bermula dari situ lah awal mula usaha catering dia jalani. Lewat promosi dari mulut ke mulut lah dia mulai menjajaki usaha catering tersebut. Hasil rekomendasi dari pelanggan pertama catering nya lah,catering mie nya mulai merangkak naik dan membuahkan hasil. Berawal dari pesanan untuk beberapa orang saja,sekarang pesanan sudah mencapai ratusan orang,sungguh pencapaian yang luar biasa. Walaupun penghasilan dari penjualan mie gerobak juga cukup membiayai kehidupan sehari-hari nya,tp dia sekarang sudah bisa menyekolah kan anak nya samapai ketingkat yg lebih tinggi dari hasil catering.
Tidak hanya melayani pesanan mie saja,tapi dia juga menerima untuk pesanan makanan untuk acara resepsi pernikahan dan untuk perkantoran. Tidak mau dibilang kacang lupa kulit nya,usaha mie gerobak nya tetep iya jalani dengan membuka banyak cabang tersebar di jakarta.
Berkat usaha catering dan  mie gerobak ini lah dia bisa menaikan taraf hidup keluarga dia dan sekaligus bisa membantu sesama dengan membuka lapangan kerja di wilayah jakarta.
                Pengalaman yang dapat dari hasil wawancara ini adalah,apabila kita punya niat dan tekad yang kuat dan terus usaha,kita harus yakin suatu saat cita-cita kita akan tercapai.